Hello, welcome back to my blog. It's been a long time.
By the way, sekarang saya punya tema berdasarkan pengalaman pribadi saya sendiri dan beberapa opini dari berbagai sumber. Well, let's start!
Dari kalian yang mungkin mau magang, atau sedang mencari pekerjaan tapi bingung gimana cara nyarinya? gimana supaya bisa dilirik HR? Kalian mungkin sudah mencoba mengirimkan tapi belum ada panggilan? Ini beberapa tips buat kalian yang penasaran gimana sih caranya??
Berdasarkan pengalaman pribadi saya, ada beberapa hal yang harus kalian perhatikan dalam melakukan proses melamar pekerjaan ini. Secara general, kalian harus mengetahui perusahaan yang kalian tuju untuk dilamar, ketahui bahasa apa yang digunakan oleh perusahaan tersebut, umumnya jika joint venture atau perusahaan besar menggunakan bahasa inggris, kalian dapat menuliskan data dalam bahasa inggris. Berikut hal-hal yang spesifik saya jelaskan agar HR tertarik dengan lamaran kerja kalian.
Hal Pertama,
Curriculum Vitae, beberapa orang mungkin mencantumkan terlalu banyak informasi dalam CV mereka, sebenarnya hal itu bagus, tetapi CV yang terlalu panjang akan membosankan, kalian dapat membuat CV dengan sederhana tetapi dengan desain yang menarik. Saya pernah ke sebuah seminar dari salah satu e-commerce yang ada di Indonesia, mereka (divisi HR) mengatakan bahwa sebenarnya CV akan lebih baik maksimal 2 halaman saja dengan isi poin-poin yang jelas serta tampilan yang menarik.
Mungkin dipostingan saya berikutnya, saya bakal bahas mengenai bagaimana sih bikin CV yang bagus.
Hal Kedua,
Surat Pengantar atau Cover Letter. Sebelum HR membuka file kamu, tentunya mereka perlu tahu, sebenernya si pengirim/kamu punya tujuan apa sih dengan kirim email itu, jadi ada baiknya kalian menulis di bagian subject serta di bagian isi email bahwa kalian bertujuan untuk melamar pekerjaan di divisi yang kalian inginkan. Saya pernah membaca di salah satu website untuk mencari pekerjaan, salah seorang HR di suatu perusahaan besar memberikan sebuah nasehat, baiknya pelamar kerja mencantumkan maksud serta tujuannya di email yang mereka kirimkan ke HR perusahaan, mengapa demikian? Email kalian jika tidak diberi subject bisa jadi masuk ke dalam spam atau staff HR mungkin tidak tertarik, hanya menjelaskan maksud dan tujuan saja engga dilakukan, mungkin isinya engga semenarik itu. Nah, supaya menarik, jelaskan maksud dan tujuan dengan bahasa yang baik dan sopan. Selain hal tersebut, kalian juga dapat menuliskan tujuan kalian di file microsoft word atau jadikan format pdf. banyak contoh cover letter yang bisa kalian buat di website-website lain. Saya bisa kasih contoh dipostingan berikutnya yaaa :)
Hal ketiga,
Dokumen. Berilah data atau file selengkap yang kamu miliki. file ijazah, sertifikat, foto terbaru, dll. Hal ini memudahkan HR untuk mengetahui apakah data yang kalian tulis di CV itu valid, serta mengetahui info lain yang mungkin tidak kalian tuliskan di CV kalian. Kelengkapan data juga perlu diperhatikan, serta rename data-data tersebut sesuai isinya, seperti data ijazah, tuliskan menjadi "ijazah" supaya HR lebih mudah mencari data yang dia perlukan dari kalian
Hal Keempat,
Mungkin ini hal terakhir yang bisa saya beritahukan ke kalian. Hal keempat adalah kontak yang dapat dihubungi. Ini hal yang sangat sangat penting. Kalian bisa cantumkan di isi email, di CV, di cover letter. Mengapa hal ini sangat diperlukan? Jika mereka sangat membutuhkan kalian, mereka akan langsung menelpon, tidak selalu melalui email. Maka berilah kontak selengkap mungkin, seperti nomor telepon dan email yang dapat dihubungi. beberapa kali saya mendapat panggilan interview melalui telepon saja, dan terkadang saya lalai tidak menjawab karena hp saya dalam mode hening, mereka (HR) akan mecoba sekitar 6 hingga 7 kali. Jika begitu, baiknya kalian melakukan telepon balik dan meminta maaf lebih dahulu karena tidak mengangkat saat ditelepon. Serta gunakan bahasa yang sopan, perkenalkan diri terlebih dahulu dan tanyakan, saya mendapat telepon sekitar jam xx. Umumnya mereka akan bertanya, apakah pernah mengirim lamaran kerja, jika iya maka akan diteruskan ke bagian HR. perkenalkan diri lagi dan minta maaf karena tidak menjawab.
Oiya, selain dengan email, kalian juga bisa mengirim langsung lamaran kerja kalian, nanti akan saya bahas dipostingan lain karena akan ada banyak cara selain melalu email. Well, mungkin cukup sampai sini yang bisa saya share buat kalian, intinya lakukan dengan niat yang besar, usaha yang maksimal, dan doa yang tulus. Serta jaga sopan santun dalam berbicara maupun menuliskan data.
Semoga kalian berhasil ya dengan lamaran kerja kalian. Good luck and be positive, guys :)
By the way, sekarang saya punya tema berdasarkan pengalaman pribadi saya sendiri dan beberapa opini dari berbagai sumber. Well, let's start!
Dari kalian yang mungkin mau magang, atau sedang mencari pekerjaan tapi bingung gimana cara nyarinya? gimana supaya bisa dilirik HR? Kalian mungkin sudah mencoba mengirimkan tapi belum ada panggilan? Ini beberapa tips buat kalian yang penasaran gimana sih caranya??
Berdasarkan pengalaman pribadi saya, ada beberapa hal yang harus kalian perhatikan dalam melakukan proses melamar pekerjaan ini. Secara general, kalian harus mengetahui perusahaan yang kalian tuju untuk dilamar, ketahui bahasa apa yang digunakan oleh perusahaan tersebut, umumnya jika joint venture atau perusahaan besar menggunakan bahasa inggris, kalian dapat menuliskan data dalam bahasa inggris. Berikut hal-hal yang spesifik saya jelaskan agar HR tertarik dengan lamaran kerja kalian.
Hal Pertama,
Curriculum Vitae, beberapa orang mungkin mencantumkan terlalu banyak informasi dalam CV mereka, sebenarnya hal itu bagus, tetapi CV yang terlalu panjang akan membosankan, kalian dapat membuat CV dengan sederhana tetapi dengan desain yang menarik. Saya pernah ke sebuah seminar dari salah satu e-commerce yang ada di Indonesia, mereka (divisi HR) mengatakan bahwa sebenarnya CV akan lebih baik maksimal 2 halaman saja dengan isi poin-poin yang jelas serta tampilan yang menarik.
Mungkin dipostingan saya berikutnya, saya bakal bahas mengenai bagaimana sih bikin CV yang bagus.
Hal Kedua,
Surat Pengantar atau Cover Letter. Sebelum HR membuka file kamu, tentunya mereka perlu tahu, sebenernya si pengirim/kamu punya tujuan apa sih dengan kirim email itu, jadi ada baiknya kalian menulis di bagian subject serta di bagian isi email bahwa kalian bertujuan untuk melamar pekerjaan di divisi yang kalian inginkan. Saya pernah membaca di salah satu website untuk mencari pekerjaan, salah seorang HR di suatu perusahaan besar memberikan sebuah nasehat, baiknya pelamar kerja mencantumkan maksud serta tujuannya di email yang mereka kirimkan ke HR perusahaan, mengapa demikian? Email kalian jika tidak diberi subject bisa jadi masuk ke dalam spam atau staff HR mungkin tidak tertarik, hanya menjelaskan maksud dan tujuan saja engga dilakukan, mungkin isinya engga semenarik itu. Nah, supaya menarik, jelaskan maksud dan tujuan dengan bahasa yang baik dan sopan. Selain hal tersebut, kalian juga dapat menuliskan tujuan kalian di file microsoft word atau jadikan format pdf. banyak contoh cover letter yang bisa kalian buat di website-website lain. Saya bisa kasih contoh dipostingan berikutnya yaaa :)
Hal ketiga,
Dokumen. Berilah data atau file selengkap yang kamu miliki. file ijazah, sertifikat, foto terbaru, dll. Hal ini memudahkan HR untuk mengetahui apakah data yang kalian tulis di CV itu valid, serta mengetahui info lain yang mungkin tidak kalian tuliskan di CV kalian. Kelengkapan data juga perlu diperhatikan, serta rename data-data tersebut sesuai isinya, seperti data ijazah, tuliskan menjadi "ijazah" supaya HR lebih mudah mencari data yang dia perlukan dari kalian
Hal Keempat,
Mungkin ini hal terakhir yang bisa saya beritahukan ke kalian. Hal keempat adalah kontak yang dapat dihubungi. Ini hal yang sangat sangat penting. Kalian bisa cantumkan di isi email, di CV, di cover letter. Mengapa hal ini sangat diperlukan? Jika mereka sangat membutuhkan kalian, mereka akan langsung menelpon, tidak selalu melalui email. Maka berilah kontak selengkap mungkin, seperti nomor telepon dan email yang dapat dihubungi. beberapa kali saya mendapat panggilan interview melalui telepon saja, dan terkadang saya lalai tidak menjawab karena hp saya dalam mode hening, mereka (HR) akan mecoba sekitar 6 hingga 7 kali. Jika begitu, baiknya kalian melakukan telepon balik dan meminta maaf lebih dahulu karena tidak mengangkat saat ditelepon. Serta gunakan bahasa yang sopan, perkenalkan diri terlebih dahulu dan tanyakan, saya mendapat telepon sekitar jam xx. Umumnya mereka akan bertanya, apakah pernah mengirim lamaran kerja, jika iya maka akan diteruskan ke bagian HR. perkenalkan diri lagi dan minta maaf karena tidak menjawab.
Oiya, selain dengan email, kalian juga bisa mengirim langsung lamaran kerja kalian, nanti akan saya bahas dipostingan lain karena akan ada banyak cara selain melalu email. Well, mungkin cukup sampai sini yang bisa saya share buat kalian, intinya lakukan dengan niat yang besar, usaha yang maksimal, dan doa yang tulus. Serta jaga sopan santun dalam berbicara maupun menuliskan data.
Semoga kalian berhasil ya dengan lamaran kerja kalian. Good luck and be positive, guys :)
0 comments